Sebagai Seorang Muslim, Kita Harus Beriman Pada Nabi Dan Rasul Allah Swt, Sebagaimana Yang Tertera Dalam Rukun Iman Keempat.
Meski jumlah nabi yang ada sangat banyak, namun nama nama nabi dan rasul yang wajib kita imani hanya ada sebanyak 25. Dalam berdakwah, nabi idris mengajarkan tauhid, beribadah kepad allah swt dan memberikan petunjuk kepada para pengikutnya untuk menyelamatkan diri dari siksa di akhirat dan kehancuran di dunia. Sifat rasulullah yang mulia ini juga dapat kita teladani.
Shidiq (Benar) Shidiq Juga Merupakan Salah Satu Sifat Terpuji Yang Dimiliki Rasulullah Saw.
Akhlak nabi muhammad saw (ruj biografi lengkap rasulullah saw oleh dr sayyed muhammad b alawi al maliki) 1. Menanamkan sifat terpuji dalam diri dengan mencontoh sifat rasulullah saw tentu dapat mendatangkan banyak keberkahan dari allah swt sebagaimana firman allah swt tadi. Diketahui, nabi idris mempunyai nama asli khanukh atau akhnukh.
Oleh Karena Itu, Sebagai Seorang Muslim Yang Beriman Sangat Ditegaskan Agar Kita Memiliki Ahklak Yang Terpuji
Husnudzan kepada allah swt artinya berbaik sangka kepada allah yang memiliki segala kesempurnaan serta bersih dari segala sifat kekurangan. Akhlak mulia disebut juga akhlak terpuji atau sifat terpuji. Amanah merupakan salah satu sifat terpuji yang di miliki oleh rasulullah saw yang harus di contoh oleh kita selaku umatnya.
Seperti Halnya Nabi Adam Dan Nabi Syits, Nabi Idris Juga Menerima Wahyu Allah Melalui Malaikat Jibril Yang Berupa 30 Shahifah Yang Berisi Petunjuk Untuk Disampaikan.
Bahkan seorang rasul tetap meninggal sebagai mana makhluk lainnya. Sifat mulia ini melekat pada rasulullah muhammad saw sehingga bisa dijadikan pedoman dan panutan umat muslim. Manifestasi perilaku husnudzan manusia kepada allah swt adalah.
Kamu, Pada Rasulullah Itu Adalah Ikutan Yang Sangat Baik. (Al Ahzab :
Sifat terpuji nabi idris lainnya yaitu ia mempunyai kekuatan yang hebat dan bertabiat gagah berani, sehingga diberi julukan “asadul usud”, artinya singa dari segala singa. Telah dapat membawa suatu perubahan yang luar biasa terhadap masyarakat ummat manusia, khususnya masyarakat arab di zaman jahiliah. Artinya, “rasulullah menyifatkan orang yang beriman dengan banyak sifat.
